Rabu, 18 Maret 2020

Contoh Soal UTS/PTS Biologi Kelas XII Semester 1 Kurikulum 2013 Beserta Jawaban

Contoh Soal UTS/PTS Biologi Kelas XII Semester 1 Kurikulum 2013 Beserta Jawaban - Soal-soal ulangan tengah semester (UTS) atau penilaian tengah semester (PTS) SMA/MA Biologi peminatan kelas 12 semester K13 edisi revisi postingan admin kali ini, berisikan materi yang diambil dari soal pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup (Bab 1) sampai dengan soal tentang enzim dan metabolisme sel (Bab 2).

Ada sekitar 45 soal (30 PG + 15 essay) biologi peminatan yang bisa siswa SMA/MA pelajari sebagai bahan referensi menghadapi ujian tengah semester di tahun ini. Selain itu, bagi guru mapel biologi bisa dijadikan rujukan dalam pembuatan soal ataupun perbendaharaan soal/bank soal.

Bagi anda yang saat ini masih menggunakan kurikulum 2006 atau KTSP, bisa membaca postingan admin sebelumnya, pada tulisan : Contoh Soal UTS Biologi Kelas XII Semester 1 Beserta Jawaban

Lanjut ke biologi peminatan......

Berikut dibawah ini, soal UTS biologi kelas xii semester ganjil Kurtilas dilengkapi kunci jawaban dengan pertanyaan dimulai dari nomor satu.

1. Zat yang berfungsi sebagai pemecah senyawa bermolekul besar (saat respirasi) agar menghasilkan energi yang diperlukan pada proses pertumbuhan dan perkembangannya adalah….
a. CO2
b. O2
c. Cahaya
d. Air
e. nutrisi
Jawaban: b
Pembahasan: untuk pemecahan senyawa bermolekul besar (saat respirasi) agar menghasilkan energi yang diperlukan pada proses pertumbuhan dan perkembangannya adalah oksigen. Setiap tumbuhan memerlukan cahaya untuk pertumbuhan, karena cahaya sangat berperan dalam fotosintesis dan fotomorfogenesis.

2. Hormon yang memengaruhi pembentukan organ batang adalah….
a. rhizokalin
b. kaulokalin
c. filokalin
d. antokalin
e. giberelin
Jawaban: b
Pembahasan: kalin merupakan hormone yang memengaruhi pembentukan organ. Berdasarkan organ yang dipengaruhinya, kalin dibadakan atas:
a. Rhizokalin, mempengaruhi pembentukan akar.
b. Kaulokalin, mempengaruhi pembentukan batang
c. Filokalin, mempengaruhi pembentukan daun
d. Antaokalin, mempengaruhi pembentukan bunga

3. Berikut yang termasuk pada fase embrionik, kecuali….
a. pembelahan sel
b. gametofit
c. morula
d. organogenesis
e. blastula
Jawaban: b

4. Hormon pada tumbuhan seperti asam traumalin berfungsi untuk….
a. merangsang pertumbuhan akar
b. merangsang penyembuhan luka
c. mempercepat pertumbuhan
d. menghambat rontoknya buah
e. memercepat pertumbuhan akar
Jawaban: b

5. Terbentuknya buah sebelum penyerbukan dan buah tanpa biji dapat diusahakan dengan penambahan hormon….
a. asam indol asetat
b. asam absisat
c. gas etilen
d. giberelin
e. sitokinin
Jawaban: b
Pembahasan: Giberelin merupakan hormon yang pertama kali ditemukan pada jamur Gibberella fujikuroi yang parasit pada tumbuhan padi. Ditemukan oleh Kuroshawa pada tahun 1926. Fungsii Giberellin, yaitu:
a. Merangsang pembelahan sel cambium
b. Merangsang pembungaan lebih awal sebelum waktunya.
c. Merangsang tanaman tumbuh sangat cepat sehingga mempunyai ukuran raksasa.

6. Besarnya suhu tertinggi dimana tumbuhan masih dapat tumbuh adalah….
a. 30 – 48 oC
b. 30 – 38 oC
c. 20 – 38 oC
d. 15 – 30 oC
e. 15 – 20 oC
Jawaban: b
Pembahasan: suhu optimum (15-30 oC) merupakan suhu yang paling baik untuk pertumbuhan. Suhu minimum (± 10 oC merupakan suhu terendah dimana tumbuhan masih dapat tumbuh. Suhu maksimum (30 oC – 38 oC) merupakan suhu tertinggi dimana tumbuhan masih dapat tumbuh.

7. Hasil pertumbuhan dan perkembangan yang ditandai dengan terbentuk tiga lapisan terjadi pada fase….
a. morula
b. blastula
c. gastrula
d. organogenesis
e. blastosol
Jawaban: c

8. Perhatikan tabel berikut!


Berdasarkan tabel di atas, maka unsur makro yang diperlukan tumbuhan tinggi sesuai peranannaya yang benar adalah….
a. (1), (2), dan (3)
b. (1) dan (3)
c. (2) dan (4)
d. (4)
e. semuanya salah
Jawaban: a

9. Pada lapisan ectoderm berkembang organ….
a. rambut
b. rangka
c. alat pernapasan
d. otot
e. lambung
Jawaban: a

10. Fase yang terjadi setelah lahir atau menetas disebut…..
a. fase embrio
b. fase pembelahan sel
c. fase gamet
d. fase pascaembrionik
e. fase praembrionik